Sebelumnya saya telah menyampaikan tentang karakter Calon Presiden Indonesia 2014, dimana saya menganalisa menggunakan face reading. Saya menganalisa informasi-informasi yang saya dapatkan dari wajah calon presiden tersebut dan menginterpretasikannya. Apa yang akan saya sampaikan merupakan interpretasi objektif dari analisa yang telah saya lakukan, tanpa memihak Capres manapun. Kali ini saya akan menyampaikan karakter Calon Presiden 2014 yang telah dikerucutkan menjadi dua calon secara lebih detail dan mendalam. Tujuan saya menyampaikan hal ini adalah untuk memberikan gambaran bagi anda tentang karakter para Capres Indonesia 2014 ini, agar Anda dapat mengenali mereka secara lebih mendalam, dan bukan hanya mereka dari tampilan luar semata.
Prabowo Subianto adalah Capres Indonesia 2014 yang akan saya bahas pertama. Beliau merupakan pribadi yang menyukai hal-hal baru, mencoba hal-hal yang belum pernah ada selama ini. Namun, disamping hal tersebut beliau juga pribadi yang suasana hatinya mudah berubah hal tersebut dapat dilihat dari kontur wajahnya yang asimetris. Sikap peka, analistis, dan kritis yang ada dalam dirinya membuatnya menyukai keseimbangan dan harmonisasi (estetika), sikap-sikap tersebut sangat terlihat dari alur dasar alis yang dimilikinya serta bagian kelopak mata yang tertutup lipatan mata. Mantan Danjen Kopassus ini juga pribadi yang memiliki daya magnetis yang cukup tinggi, ia memiliki rasa ingin tahu yang cukup besar, terutama pada informasi-informasi yang sifatnya fresh, hal tersebut dapat anda lihat dari binar matanya dan kontur hidungnya yang berbentuk bundar. Jiwa sebagai pemimpin dan sikap ambisius yang dimilikinya (kontur rahang) menjadikannya sebagai sosok yang tidak suka menahan perasaan , ia begitu ekspresif, dan pribadi yang tidak toleran khususnya pada kesalahan-kesalahan yang dapat dilihatnya, namun orang lain tidak memperhatikan. Hal tersebut dapat anda perhatikan pada bentuk bibir atas yang tipis, kontur pelangi mata yang kecil, serta jarak antar mata yang berdekatan.
Walaupun begitu, ia adalah pribadi yang kurang suka berdebat, ia lebih senang menyampaikan secara lisan maupun tulisan (karena beliau termasuk orang yang cukup pandai menulis), informasi ini terlihat dari bentuk dagu lengkung, dan sedikit guratan garis pada sudut mata bagian dalam. Ia lebih menyukai aktifitas yang berhubungan dengan mental, bukan aktifitas fisik (area pendek antara dasar pipi dan hidung). Sikapnya yang sangat percaya diri dan tegas, terkadang membuat emosinya cukup meledak-ledak. Namun, beliau bisa tetap tenang dan selektif dalam menentukan sesuatu (berpikir sebelum bertindak/tidak impulsif). Hal tersebut sangat sinkron dengan pemikiran kritisnya. Beliau juga pribadi yang sebenarnya tak suka banyak bicara dan lebih berorientasi pada masa depan (kontur kepala dan dahi).
Setelah membahas Prabowo Subianto, maka saya akan membahas Capres Indonesia yang kedua, yaitu Joko Widodo atau biasa disebut Jokowi. Beliau merupakan sosok yang memiliki tingkat konsentrasi yang baik (orientasi cekungan pada dahi yang menjorok ke depan). Sikap analistisnya membuat dirinya memiliki kemandirian. Beliau juga individu yang menyukai keseimbangan dan harmonisasi (estetika). Hal tersebut terlihat pada garis dasar alis yang horizontal. Beliau juga pribadi yang mudah gelisah, sehingga lebih membutuhkan banyak waktu untuk bergerak. Ia lebih menyukai pemikiran yang sederhana (simple), dan juga termasuk individu yang sensitif (tekstur rambut yang halus). Dari sifat sensitifnya tersebut, sayangnya ia pribadi yang suka menahan emosional (memendam perasaan), walaupun secara tampilan luar beliau terlihat begitu ekspresif. Hal tersebut terlihat dari bentuk bibirnya yang tebal serta kontur mata. Mantan Walikota Surakarta ini juga pribadi yang cukup suka berdebat dan banyak bicara atau dapat dikatakan suka mengobrol. Informasi ini dapat anda lihat dari bagian bibir atas yang tebal serta kontur dagu yang cukup kotak. Walaupun begitu, beliau cukup tegas dan namun masih toleran. Pecinta musik rock ini, adalah pribadi yang suka tersenyum namun sebenarnya terdapat sikap pesimistis, kurang percaya diri dan kecemasan yang cukup tinggi di dalam dirinya. Hal tersebut dapat anda lihat dari kecenderungan alur bibir ke bawah, kontur wajahnya yang sempit, dan kantung mata yang cukup kuat tercetak diwajahnya.
Beliau juga menyukai aktifitas yang berhubungan dengan fisik, hal tersebut bisa anda lihat dari kebiasaannya melakukan aktifitas "blusukan" sebelum cuti dari jabatannya sebagai gubernur DKI Jakarta (dasar antara dasar hidung dan pipi yang lebar).
Pemikirannya yang terbuka membuatnya menjadi individu yang mudah dimanfaatkan (kontur hidung yang menengadah). Hal tersebut dapat diperkuat dari sikapnya yang royal (bagian bibir bawah yang tebal). Kecenderungan impulsif juga muncul dari wajah calon presiden 2014 ini, hal tersebut dapat anda lihat dari kontur bibir yang menonjol apabila anda melihatnya dari samping. Selain itu, beliau juga merupakan capres yang memiliki orientasi masa depan yang baik dan bisa menghadapinya hal-hal yang dihadapinya secara seimbang (kontur kepala yang berorientasi maju).
Apa yang saya sampaikan tentang karakter para Calon Presiden Indonesia 2014 ini bertujuan untuk memberikan informasi bagi anda dan memberikan pemahaman yang mendalam tentang karakter kepribadian yang dimiliki oleh masing-masing calon. Informasi ini bukan bermaksud untuk mendukung maupun menjatuhkan salah satu Capres. Saya berharap, apa yang saya sampaikan ini dapat memberikan informasi tambahan mengenai kepribadian para calon presiden serta membuat anda mengenali masing-masing dari mereka secara lebih mendalam. Sehingga nantinya, anda dapat menentukan calon presiden yang akan memimpin Indonesia selama 5 tahun mendatang secara lebih objektif.
Nanda Vermoorder - Master Face Reader
No comments:
Post a Comment