Friday, September 28, 2012

Analisa Kepribadian Wendy Cagur Berdasarkan Face Reading

Pria yang tergabung dalam grup lawak 'Cagur' ini merupakan pribadi yang imajinatif. Ia senang membayangkan hal-hal baru, yang nantinya bisa direalisasikan sesuai harapannya. Pria bernama asli Wendy Armoko ini memiliki kecintaan pada estetika serta termasuk orang yang butuh pengakuan oleh lingkungan sekitarnya. Ia selalu ingin orang-orang di sekitarnya tahu akan kemampuan dan potensi yang dimilikinya. Selain itu, tidak jarang pula fokus yang dimilikinya mudah terpecah (kontur dahi). Hal tersebut sering memperlambat dirinya dalam meraih tujuan yang sudah direncanakannya.

Pria kelahiran Jakarta, 8 Mei 1979 ini adalah laki-laki yang kompetitif. Ia selalu ingin berkompetisi dengan orang-orang di sekitarnya, khususnya se-profesi dengan dirinya. Hal tersebut diperkuat dengan percaya diri yang dimilikinya (kontur wajah lebar). Kedua sifat tersebut menjadikan pribadinya sebagai orang yang selalu siap untuk bersaing. Ayah dari Audie dan Kauki ini juga merupakan pribadi yang ramah (jarak antar dasar alis dan garis atas mata pendek). Ia bukanlah pribadi yang bersikap terlalu 'formal' dan kaku.

Sisi analistis yang dimiliki oleh suami dari Revti Ayu Natasya Ibrahim ini, diturunkan oleh ayahnya, Slamet. Sikap analistis tersebut bisa membantunya untuk lebih berhati-hati dalam melangkah, dalam memperhitungkan hal dan resiko, walaupun terkadang ia sering kehilangan fokus terhadap tujuan awal. Pria pecinta sepeda ini juga termasuk pribadi yang memiliki sifat keras kepala di awal. Artinya, untuk meluluhkan orang seperti ini perlu waktu yang cukup lama, sebelum nantinya ia akan menjadi pribadi yang bisa luluh sesuai yang diharapkan. Kemudian, putra pasangan dari Slamet dan Monalisa ini juga terkadang bisa menjadi pribadi yang menanggapi sesuatu secara berlebihan (filtrum pendek). Selain menanggapi sesuatu secara berlebihan, filtrum pendek juga menandakan ia pribadi yang pintar menciptakan humor.

Pria yang juga berprofesi sebagai presenter ini, memiliki sifat cukup royal khususnya pada orang-orang di lingkungannya. Ia bukan sosok yang selalu 'menggegam tangan' terhadap orang di sekitarnya. Selain itu, banyak aktifitasnya yang bersifat motif mental (dagu pendek). Orang-orang dengan motif mental biasanya akan lebih banyak dipengaruhi oleh aktifitas-aktifitas berpikir.

-Nanda Vermoorder-

No comments:

Post a Comment